Massa Kepung
Kecamatan, Tolak ‘The Rayja Resort’
Radar
Malang, 3 Mei 2012
Polemik pembangunan The Rayja Resort di Bulukerto, Bumiaji
belum berakhir. Massa yang tergabung dalam FMPMA (Forum Masyarakat Peduli Mata
Air) kembali melancarkan aksi menuntut pembatalan izin. Mereka mengaku dari
Bulukerto, Sidomulyo dan Bumiaji.
Tuntutan itu dilancarkan dengan mendatangi kantor kecamatan
dan balai ko ta. Sekitar pukul 12.00 dilakukan pertemuan perwakilan massa dan
pejabat Pemkot Batu di ruang sekda. Dari pertemuan itu memunculkan kesepakatan
adanya pencabutan izin The Rayja paling lambat 3 Mei mendatang. “Kalau sampai 3
Mei tidak ada pencabutan, kami akan datang kembali ke sini dengan massa lebih
banyak lagi,” teriak Rudi, salah satu perwakilan warga usai melangsungkan
pertemuan siang kemarin.
Gerakan penolakan pembangunan The Rayja Resort itu memang
terus digulirkan. Karena mereka menilai pembangunan resort bakal mengancam
keberlangsungan sumber mata air. Selain itu, mereka juga menyatakan kekecewa
annya karena rencana pertemuan yang sedianya dilangsungkan Selasa (1/5)
kemarin, diajukan pada Minggu (29/4) lalu.
Ribuan warga penolak The Rayja Resort kembali memprotes
pemkot dengan demo di Kantor Kecamatan Bumiaji.
Ribuan warga penolak The Rayja Resort kembali memprotes
pemkot dengan demo di Kantor Kecamatan Bumiaji.
Karena itu, dalam aksi kemarin, sebelum mendatangi balai
kota, massa mendatangi kantor Kecamatan Bumiaji. Mereka mendesak Camat Bumiaji
Arief As Siddiq menerima aspirasi mereka untuk dilakukan pencabutan izin The
Rayja Resort. Atas desakan itu, Arief pun membubuhkan tanda tangan disaksikan
sejumlah pejabat pemkot.
Usai mendapat dukungan, massa bergerak menuju balai kota
dengan membentangkan ratusan spanduk dan poster. Di balai kota mereka ditemui
beberapa pejabat dan selanjutnya ikut membubuhkkan tanda tangan.
Sedangkan pihak yang menekan persetujuan adanya pencabutan
izin itu antara lain, staf ahli wali kota Hendro Prasetyo, Kabag Humas Robiq
Yunianto, Kepala Badan Perencanaan Daerah Enny Rachyuningsih, Kepala
Kesbanglinmas Sinal Abidin serta Camat Bumiaji Arif As Siddiq. Selanjutnya
sekitar pukul 13.30 massa membubarkan diri. (yak/ziz/radarmalang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar